Pages

Minggu, 08 November 2015

Puisiku

MUARA KASIH IBU 


Disaat diriku lemah tak berdaya 
Disaat hatiku rapuh akan sebuah harapan
Engkau ada memelukku erat 
Engkau yang menemaniku dengan nasehatmu

Aku tak tau apa jadinya diriku tanpamu

Melihat pucat wajahmu yang mulai bergaris
Aku senantiasa ingin memelukmu 
Tapi rasa malu selalu menghantuiku 
Saat diantara dua mata saling menatap
Mata ini mulai berkunang-kunang
Terasa akan datang hujan dikala itu
Jika setiap kerut wajahmu, sebagai bukti perjuanganmu
Malah dibalas dengan rasa kecewanya hatimu
Maafkan aku ibu

Dan ibu ....
Disaat kini aku jauh darimu
Apakah engkau merasakan hal yang sama?
Rindu datang
Rindu dengan senyum indah di pipimu
Suara manismu yang mampu mengobatinya
Mata indah yang biasa aku melihat keindahan cinta

Saat diriku jauh dari jangkauanmu
Semua doa yang terucap tak terputus disujud-sujud panjangmu
Semua doa untuk anakmu
Untuk semua harapan atasku yang kau titipkan padaNya
Semoga penduduk langit mengamini doamu

Teruslah jadi semangatku 
Teruslah kuatkan aku
Untuk menghadapi semua ketakutanku
Aku akan menjagamu dan membalasmu dengan kebaikan
Lebih dari seisi dunia ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar